Laman

Senin, 20 Mei 2013

Yuk Kita Semua Menghargai Air

Oleh: Muhammad Arif Sudibyo
NIM. 10/301726/TK/37123

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
"Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang"


Untuk menjaga kesehatan dalam kaidah Islam yang paling alami dan murah adalah memperbanyak minum air. Mengapa? Air merupakan senyawa terbanyak dalam tubuh kita bahkan ketika masih janin tubuh kita hampir 100% mengandung air. Selanjutnya setelah lahir menjadi 80%. Beranjak dewasa menjadi 70%. Ketika sudah tahap di lanjut usia menjadi 50%. Subhanallah. Fenomena semacam ini sudah dijelaskan oleh Allah di dalam firman-Nya:

وَهُوَ الَّذِي خَلَقَ مِنَ الْمَاء بَشَرًا فَجَعَلَهُ نَسَبًا وَصِهْرًا وَكَانَ رَبُّكَ قَدِيرًا
“ Dan Dia (pula) yang menciptakan manusia dari air, lalu dia jadikan manusia itu (punya) keturunan dan mushaharah dan adalah Tuhanmu Maha Kuasa.” ( Qs Al Furqan : 54 )

Tahukah anda bahwa sungguh luas Bumi ini ditutupi air seluas 71% dari luas permukaan Bumi. Perhitungan tersebut hanya lautan saja belum termasuk danau dan sungainya. Sungguh Maha Benar Allah, jauh-jauh sebelumnya telah menyatakan hal ini di dalam salah satu firman-Nya :

وَجَعَلْنَا مِنَ الْمَاء كُلَّ شَيْءٍ حَيٍّ أَفَلَا يُؤْمِنُونَ
“ Dan Kami jadikan dari air segala sesuatu yang hidup, apakah mereka beriman ? “ (Qs Al Anbiya ‘ : 30 )

Ayat di atas mengisyaratkan bahwa kalau kita ingin hidup yang lebih sempurna dan lebih sehat - menurut isyarat ayat di atas – hendaknya kita mengkonsumsi air dalam jumlah yang cukup, baik untuk diminum, atau untuk membersihkan diri dan lingkungan, maupun untuk bersuci.

Para ahli menjelaskan bahwa air merupakan komponen utama sel, jaringan, dan organ manusia. Penurunan total cairan tubuh bisa menyebabkan penurunan volume cairan, baik intrasel maupun ekstrasel, yang dapat berimbas pada kegagalan organ, bahkan kematian.

Selain itu, air diyakini dapat menyembuhkan berbagai penyakit seperti penyakit jantung, rematik, kerusakan kulit, penyakit saluran nafas, usus, penyakit kewanitaan, bahkan bisa mengobati penyakit stroke. Seseorang yang mandi pada pagi hari dengan air, maka peredaran darahnya akan membaik sehingga tubuh terasa lebih bugar, produksi sel darah putih dalam tubuh akan meningkat, begitu juga produksi hormon testosteron pada pria serta hormon estrogen pada wanita ikut meningkat juga, serta memberikan kekebalan terhadap virus.

Fakta di lapangan menyebutkan bahwa seseorang dapat bertahan hidup selama 45-65 hari hanya dengan minum air (tanpa makan). Saya teringat pada kejadian parahara gunung Lawu yang menelan korban puluhan santri salah satu pesantren di Jawa Tengah. Peristiwa itu terjadi sekitar tahun1989-an, pasalnya mereka tersesat dalam hutan dan tidak bisa kembali ke perkemahan lagi. Ajaibnya, dua orang diantara mereka, ternyata masih bisa mempertahankan hidup selama beberapa minggu lamanya tanpa makan, mereka berdua hanya mengandalkan air hujan yang menggenang di tanah. Subhanallah…

Bahkan tidak sampai itu saja, Al Qur’an telah memilihkan untuk kita suatu cairan yang paling berkualitas, yaitu air yang berfungsi untuk membersihkan segala sesuatu. Allah swt berfirman :

وَأَنزَلْنَا مِنَ السَّمَاء مَاء طَهُورًا
“ Dan Kami turunkan dari langit air sebagai pembersih “ (Qs Al Furqan : 48 )

Di sisi lain, ternyata Allah swt di dalam berbagai ayat dalam Al Qur’an, menjelaskan bahwa bumi yang kering dan mati bisa dihidupkan lagi dengan turunnya hujan dari langit, sehingga bumi tersebut menjadi subur kembali dan menumbuhkan berbagai macam tanaman yang bisa dimakan oleh manusia dan binatang-binatang yang lain. Sungguh Maha Besar Allah Yang telah mengatur demikian rapinya kehidupan makhluk di muka bumi ini.

Bahkan secara gamblang, Allah menjelaskan fungsi air hujan yang diturunkan di muka bumi ini untuk berlangsungnya kehidupan kaum muslimin, bahkan dalam perang sekaligus. Allah berfirman :

إِذْ يُغَشِّيكُمُ النُّعَاسَ أَمَنَةً مِّنْهُ وَيُنَزِّلُ عَلَيْكُم مِّن السَّمَاء مَاء لِّيُطَهِّرَكُم بِهِ وَيُذْهِبَ عَنكُمْ رِجْزَ الشَّيْطَانِ وَلِيَرْبِطَ عَلَى قُلُوبِكُمْ وَيُثَبِّتَ بِهِ الأَقْدَامَ
“ (Ingatlah), ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteraman daripada-Nya, dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari kamu gangguan-gangguan syaitan dan untuk menguatkan hatimu dan memperteguh dengannya telapak kaki(mu “ ( Qs Al Anfal : 11 )

Membaca ayat di atas, saya teringat dengan peristiwa perang Hittin, salah satu perang besar yang terekam dalam sejarah kehidupan manusia, yaitu perang antara pasukan kaum muslimin yang dipimpin oleh Sholahudin Al Ayubi dengan pasukan Salib. Pada waktu itu pasukan kaum muslimin jumlah personel dan perlengkapannya jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan pasukan salib, tetapi walaupun demikian, mereka mampu memukul telak pasukan salib dan mereka lari tunggang langgang ketakutan. Apa rahasianya ? Salah satu penyebab kemenangan kaum muslimin – tentunya dengan izin Allah swt – adalah adanya persediaan air yang cukup. Pasukan Salib kalah dan hancur karena tentaranya kehausan, karena persediaan air yang mereka miliki sangat sedikit.

Demikian, secara sekilas fungsi air yang disebutkan oleh Al Qur’an, mudah-mudahan dengan selalu mengkonsumsi air, tubuh kita sehat selalu, ibadah kita lancar serta lingkungan kita menjadi bersih, yang selanjutnya akan membawa kebahagiaan kita di dunia dan akhirat.

Wallahu A’lam,

Air itu bagai udara, keduanya merupakan anugerah dari Allah SWT. Rizki yang tak terhingga manfaatnya.

Referensi: Pusat Kajian Fikih dan Ilmu-ilmu Keislaman

Sabtu, 18 Mei 2013

Ayat Al-Qur’An Tentang Astronomi Dan Kosmologi


Oleh : Syafrisar Putra A  (38142)

Dalam hal ilmu astronomi dan kosmologi, Al-Qur’an adalah kitab suci yang paling banyak bercerita tentangnya. Tentang alam semesta dan benda-benda langit lainnya. Bahkan juga termasuk proses penciptaan dan penghancuran universe., yang dalam Al-Qur’an diistilahkan dengan kiamat. Tiada kitab suci selain Al Qur’an yang memberikan informasi sedemikian detil. Dan mendorong manusia untuk mempelajarinya.
Keajaiban AL-Qur’an ini telah terungkap setelah 14 abad kelahirannya, orang2 non muslim mengatakan bahwa Al-Quran hanyalah kata2 mimpi dari Muhammad, marilah kita berfikir secara akal sehat dan secara logika kita, apakah Nabi Muhammad yg hidup 14 abad yang lalu telah memiliki telescope untuk meneliti benda2 langit….??? 

Diantara ayat-ayat itu adalah:

Qs. Al Anbiyaa’ (21): 30 – Big Bang
Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?

Qs. Al Faathir (35): 41 – Gaya Gravitasi
Sesungguhnya Allah menahan langit dan bumi supaya jangan lenyap; dan sungguh jika keduanya akan lenyap tidak ada seorangpun yang dapat menahan keduanya selain Allah. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun.

Qs. Al Anbiyaa’ (21): 104 – Hancurnya Universe
(Yaitu) pada hari Kami gulung langit sebagai menggulung lembaran-lembaran kertas. Sebagaimana Kami telah memulai penciptaan pertama begitulah Kami akan mengulanginya. Itulah suatu janji yang pasti Kami tepati; sesungguhnya Kamilah yang akan melaksanakannya.

Qs. ar Ra’d (13): 2 – Alam Mengembang
Alla-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia bersemayam di atas ‘Arsy, dan menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini pertemuan (mu) dengan Tuhanmu.

Qs. Al Anbiyaa’ (21): 33 – Orbit Benda Langit
Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar dalam garis edarnya.

Qs. Ar Rahman (55): 5 – Ketelitian Orbital
Matahari dan bulan bereddar menurut perhitungan.

Qs. Al Mulk (67): 17 – Meteor Jatuh
atau apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang di langit bahwa Dia akan mengirimkan badai berbatu. Maka kelak kamu akan mengetahui bagaimana (dahsyatnya) peringatan-Ku?

Qs. Al Buruuj (85): 1 – Galaksi
demi langit yang memiliki gugusan bintang.

Qs. Al Hijr (15): 16 – Galaksi-galaksi
Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan gugusan bintang-bintang dan Kami hiasi langit itu bagi orang-orang yang memandang.

Qs. Yunus (10): 61 – Partikel Atomik
Kamu tidak berada dalam suatu keadaan dan tidak membaca suatu ayat dari Al Qur’an dan kamu tidak mengerjakan suatu pekerjaan, melainkan Kami menjadi saksi atasmu di waktu kamu melakukannya. Tidak luput dari pengetahuan Tuhanmu biarpun sebesar zarrah (partikel atom) di bumi ataupun di langit. Tidak ada yang lebuh kecil dan tidak (pula) yang lebih besar dari itu, melainkan (semua tercatat) dalam kitab yang nyatat (Lauh Mahfuzh).

Sahabat, pikirkanlah ayat-ayat di atas. Subhanallah, ayat-ayat itu turun jauh sebelum ditemukannya teori-teori modern tentang ilmu tersebut. Inilahkekuasaan Allah sebagai bukti bahwa Al Qur’an bukan karangan Muhammad. Semoga bermanfaat..Allahu Akbar!!!


sumber : aba118.wordpress.com